Skip to main content

Pengalaman Menggunakan Wifi Gratis di 3 Fasilitas Publik




Tamnet Kampus Udayana
Semakin meleknya masyarakat Indonesia akan pentinya teknologi dan internet demi kecepatan informasi dan komunikasi, membuat Pemerintah juga ikut turut serta mendukung dengan menyediakan Jaringan internet gratis di beberapa ruang publik yang ada di Indonesia, dan pada kesempatan kali ini saya akan membahas khusus ruang publik yang ada di Bali, khususnya yang pernah saya gunakan. Berikut ini tempat-tempatnya;

Tempat pertama yaitu Twin Tower di Kota Negara

Memilih untuk pergi ke tempat umum yang menyediakan fasilitas jaringan internet wifi gratis memang menjadi andalan saya ketika begitu banyaknya file dokument, video, ataupun update dari aplikasi yang perlu terdownload dan terinstal. Tentunya hal ini memerlukan kuota internet yang tidak sedikit, mengingat kuota internet dengan jumlah puluhan Giga byte cukup mahal bagi kantong saya. Sehingga karena hal ini tak bisa dipungkiri, saya rela untuk pergi ke daerahan Twin Tower di Kota Negara, Jembrana untuk mencari wifi dan segera mendownload beberapa file yang ukurannya melebihi 100MB. Hal ini cukup membantu saya, disamping dapat menghemat kuota internet saya yang terbatas tiap bulannya, atau demi kecepatan proses mendownload sehingga mengunjungi ruang publik tersebut dapat menjadi salah satu alternatif yang dapat diandalkan. 

Tempat kedua yaitu halaman belakang RSU Negara

Pemanfaatan wifi gratis di tempat kedua yaitu halaman belakang di RSU Negara. Sebagai tempat publik di bidang kesehatan, tempat ini menyediakan jaringan internet free wifi bagi pengunjung yang datang dan ini free alias gratis. Namun free wifi ini hanya ada di satu titik yang mana jangkauannya tentu tidak terlalu luas, sebatas pada daerah dekat titik tersebut, yang mana ada pada halaman belakang ini. Terkadang disela-sela istirahat kantor, ketika saya akan ke kantin RS saya sempatkan untuk menggunakan dan mengetes seberapa bagus dan kencang wifi yang telah disediakan, dan hasilnya, jaringan internetnya cukup stabil dan kencang. Hal ini tentu dapat membantu saya, dan mempercepat ruang gerak dan mobilitas saya dalam dunia maya tentunya hehe.


Tempat ketiga yaitu Taman Internet (Tamnet) Udayana

Nah di tempat ketiga ini, karena tempat orang-orang akademis dan merupakan instansi pendidikan jadi hak akses internetnya atau wifinya harus menggunakan user id, yang mana tiap mahasiswa memiliki satu Id untuk login dan dapat mengakses wifi tersebut. Saat itu saya menggunakan Id mahasiswa lain (adik saya) agar bisa berselancar secara daring tersebut. Overall, kualitas internet sangat baik bagi saya, namun demi kelancaran dan bisa diaksesnya wifi tersebut oleh mahasiswa lain yang akan menggunakan, maka setiap berselang 30 menit kita harus melakukan login ulang, dan ini kadang membuat aktifitas berselancar di dunia maya jadi terjeda beberapa saat, memang cukup mengganggu namun demi alasan tadi yaitu, agar mahasiswa atau pengguna lain yang ingin mengakses wifi dapat ikut login, maka permasalahan tersebut dapat saya toleransikan.

Lalu apa permasalahan umum saat menggunakan wifi yang disediakan ruang publik sebagai tempat untuk mengakses internet gratis bagi saya? Ketika pengunjung yang memakai wifi disana terlalu banyak, nah disini keluhan saya mulai muncul, mulai dari proses download yang kadang terjeda, penurunan kecepatan mbps nya, hingga harus login ulang ke jaringan wifinya. Permasalah lain yang pernah saya alami adalah ketika saya menggunakan fasilitas wifi yang bertempat di Twin Tower, ketika itu proses mendownload awalnya lancar namun karena perlahan pengunjung yang dapat ke tempat tersebut mulai bertambah banyak, alhasil file yang saya download dengan kecepatan 2Mbps itu menurun menjadi 200an Kbps, nah hal ini membuat aktivtas mendownload saya terganggu, dan sempat saya berusaha untuk mengembalikan kecepatannya lagi dengan cara mendekati pusat wifi dipasang, meski cara ini lumayan berhasil, namun terkadang juga sempat beberapa kali kecepatan koneksinya naik-turun atau tidak stabil.

Nah, adanya fasilitas publik yang mendukung jaringan internet wifi yang Gratis ini membuat masyarakat, dan saya khususnya semakin termudahkan disaat penting ataupun genting untuk terhubung pada jaringan internet, entah untuk keperluan proses mendownload file, atau sekedar berselancar dalam dunia maya untuk memperoleh informasi pada tempat-tempat publik yang mereka kunjungi tersebut. Namun saran saya adalah perlunya peningkatan kecepatan, serta monitoring kualitas jaringan internet bagi pihak pelayanan publik yang terkait, sehingga masyarakat pengguna dapat mengaksesnya dengan cepat tanpa terganggu oleh koneksi internet yang trouble dan dapat terakses dengan cepat oleh banyak orang yang sedang menggunakan fasilitas wifi tersebut. 

Salam generasi digital,  terima kasih :)

Comments

  1. Btw, dari ke-3 wifi yg telah disebut diatas apakah ada password(buat konek ke wifinya)? Klau ada, share donk πŸ˜…

    ReplyDelete
    Replies
    1. Tempat 1&2 free wifi tempat 3 ada Usernamenya khusus mahasiswa soalnya😁

      Delete
    2. Ok, btw wifi yg ke-3, lokasinya di kampus Unud?

      Delete
    3. Iya nih,, di tamnet unud, yg di bukit bagus hehe.

      Delete
    4. Sudah kuduga πŸ˜πŸ˜—, mampir ya -> dekdibaru.blogspot.com 😁

      Delete

Post a Comment

Popular posts from this blog

Scroll Hape Terus Bikin Jemari Kurus

 Oh God... Alat persegi panjang kecil yang lagi ada di genggaman ini jadi pengganti sementara manusia yang sibuk untuk bercengkrama.  Membuka story What's app  Instagram Facebook nyeloteh di Twitter buka shopee tapi kagak belanja mikirin ide jualan tapi gak jual-jualan juga   Ada pesanan cetak photo tapi tydakk ada semangat untuk mengerjakannya.  Setelah semua Apss terbuka, semua story reels IG online store dibuka sampai cek gmail pun meski gak ada email penting yang masuk kek orang penting, akhirnya ibu jari bawa gue ke blog. Nuliss.... Suami lagi kerja, work hard for our dream, dan yang utaman mencukupi kebutuhan gue.  Sedangkan aku feel loneless banget karena kebiasaan berbincang ngobrol sama orang rumah pas waktu single dirumah, dan hal itu gak bisa segampang itu gue lakuin disini. Agak introvert Lama-lama eke...  dan...  dari semua hal gue gak sangka waktu dailynya secepat itu, gue sering stuck pas sudah ketemu malam  yang artinya besok udah harus kerja lagi sampai sore (2p.m)

Nilai bagus di UT dengan rajin mengikuti Tuton (universitas Terbuka)

Kuliah sistem jarak jauh yang saya ikuti ini, berawal karena keinginan kuliah namun harus disinkronkan dengan jadwal bekerja saya. Alhasil saya memilih kuliah di Universitas terbuka ini. Pada saat ini saya baru menginjak semester dua. Menjadi mahasiswa UT, memiliki cerita tersendiri dalam hidup saya (mulai melodrama :-D ) Awal menjadi mahasiswa saya rajin membaca pengalaman orang-orang yang telah sekolah di UT, hal ini penting untuk saya, mengingat semangat saya muncul dari pengalaman mereka yang telah berhasil hehe... Jadi dari sekian pengalaman, kunci untuk mendapatkan nilai bagus itu adalah mereka rajin mengikuti tuton.  Tuton atau toturian online, merupakan cara belajar yang diterapkan kampus UT ini. Jadi nanti kita akan dihubungkan dalam suatu website yang beralamat di elearning.ut.ac .id nah disana nanti para Dosen akan memberikan kita materi kuliah, dan juga evaluasi belajar kita. Pada web tersebut semakin kita aktif ikut diskusi dan juga menjawab soal-soal yang dosen be

I Hate Being Lonely

 Jika dilihat kilas balik hidup aku Rasanya penuh dengan perbulyan Atau mungkin perselisihan dengan teman Entah Kenapa . . . Dari sewaktu SD Lalu SMP kemudian SMA hanya sebatas memiliki teman bukan sahabat yang memang dekat sekali . . . dan mungkin di tempat kerja Aku tidak seperti mereka yang gampang berbaur. Entah kenapa aku berubah menjadi introvert kata mereka. . . . Aku lebih menyukai lebih sedikit tapi membawa makna dan arti