Skip to main content

Lampau Batas untuk Raih Mimpi

Hai good people
Kali ini aku hadir lagi mencoba untuk mengulas tentang sebuah "Mimpi"
Mimpi, bagaimana kalian mengartikan sebuah angan yang tiba-tiba muncul dibenak dan ingin direalisasikan menjadi sebuah hal yg kongkrit dan nyata,?
Kita sebut angan itu adalah sebuah Mimpi, dan realisasinya adalah Ketercapaian.

Ketika kita menargetkan untuk meraih suatu yang yang ingin dicapai, tentunya akan ada beberapa kendala dan halangan yang akan kita tempuh sebelum mencapai pada puncak Tujuan. Acapkali, bahkan saya sering terjebak dalam perasaan tidak mampu, tidak bisa, mustahil, saya tidak berhak, saya takut, saya pasti gagal. That's it. Kita atau saya khsususnya, masih terperangkan dalam sebuah kotak yang memberikan ruang nyaman, dan kemalasan untuk berani keluar atau istilahnya untuk berpikir out of the box. Hingga akhirnya munculah pemikiran tersebut, dan mendiktekan diri sendiri dalam pradigma ketidakmampuan kita, padahal parahnya adalah saat kita mendikte diri sendiri Kita belum memulai apa apa. Lucu juga ya...

dan hal yang membuat kita belum memulai adalah, kurangnya rasa greget, dorongan, ambisi tepatnya untuk meraihnya. hmmm....
btw ini artikel saya tulis setelah menonton inspiratif people di Youtubenya Pandji ...tentang bedanya Kuliah ke Luar negeri tanpa beasiswa. Kenapa bisa nonton ni topik, karena ini yang menjadi mimpi saya; untuk bisa menyelami pendidikan di benua lain, sehingga mampu menyerap rumpun ilmu pengetahuan dari perspektif orang-orang maju yang telah memberi dampak pada ciri kemajuan negara mereka.

Kendalanya: Yaps, tentu sangat kompleks. Mulai dari keberanian, bahasa, Niat.
Bahasa, inggirs pointnya belum fasis dan grammar masih kurang dari 500 kata, permasalahannya adalah disiplin untuk mempelajarinya.
oke... sampai disini sepertinya saya harus menutup pembahasan ini dan memulai untuk melangkah agar bisa sampai tujuan.

Ganbatte good people, :)

Comments

Popular posts from this blog

Nilai bagus di UT dengan rajin mengikuti Tuton (universitas Terbuka)

Kuliah sistem jarak jauh yang saya ikuti ini, berawal karena keinginan kuliah namun harus disinkronkan dengan jadwal bekerja saya. Alhasil saya memilih kuliah di Universitas terbuka ini. Pada saat ini saya baru menginjak semester dua. Menjadi mahasiswa UT, memiliki cerita tersendiri dalam hidup saya (mulai melodrama :-D ) Awal menjadi mahasiswa saya rajin membaca pengalaman orang-orang yang telah sekolah di UT, hal ini penting untuk saya, mengingat semangat saya muncul dari pengalaman mereka yang telah berhasil hehe... Jadi dari sekian pengalaman, kunci untuk mendapatkan nilai bagus itu adalah mereka rajin mengikuti tuton.  Tuton atau toturian online, merupakan cara belajar yang diterapkan kampus UT ini. Jadi nanti kita akan dihubungkan dalam suatu website yang beralamat di elearning.ut.ac .id nah disana nanti para Dosen akan memberikan kita materi kuliah, dan juga evaluasi belajar kita. Pada web tersebut semakin kita aktif ikut diskusi dan juga menjawab soal-soal yang dose...

Pengalaman Menggunakan Wifi Gratis di 3 Fasilitas Publik

Tamnet Kampus Udayana Semakin meleknya masyarakat Indonesia akan pentinya teknologi dan internet demi kecepatan informasi dan komunikasi, membuat Pemerintah juga ikut turut serta mendukung dengan menyediakan Jaringan internet gratis di beberapa ruang publik yang ada di Indonesia, dan pada kesempatan kali ini saya akan membahas khusus ruang publik yang ada di Bali, khususnya yang pernah saya gunakan. Berikut ini tempat-tempatnya; Tempat pertama yaitu Twin Tower di Kota Negara Memilih untuk pergi ke tempat umum yang menyediakan fasilitas jaringan internet wifi gratis memang menjadi andalan saya ketika begitu banyaknya file dokument, video, ataupun update dari aplikasi yang perlu terdownload dan terinstal. Tentunya hal ini memerlukan kuota internet yang tidak sedikit, mengingat kuota internet dengan jumlah puluhan Giga byte cukup mahal bagi kantong saya. Sehingga karena hal ini tak bisa dipungkiri, saya rela untuk pergi ke daerahan Twin Tower di Kota Negara, Jembrana...

Resensi Buku Bunga Rampai : Meluruskan Arah Manajemen Kekuasaan Kehakiman

Bunga Rampai Meluruskan Arah Manajemen Kekuasaan Kehakiman Sumber: bit.ly/BungaRampaiKY2018 Judul : Meluruskan Arah Manajemen Kekuasaan Kehakiman Penulis : Tim Penulis terdiri dari: 1) Dr. Suparman Marzuki, S.H., M.si. 2) Prof.Dr. Aidul Fitriciada Azhari, S.H., M.Hum. 3) Susi Dwi Harijanti, S.H., LL.M., Ph.D 4) Dr. Farid Wajdi, S.H., M.Hum. 5) Oce Madril, S.H., M.A.Dev 6) Feri Amsari, S.H., LL.M. 7) Firmansyah Arifin, S.H. 8) Dr. Widodo Dwi Putro, S.H., M.Hum 9) Muhammad Nasir Djamil, S.Ag., M.Si. 10) Prof. Dr.Enny Nurbaningsih, S.H., M.Hum. 11) Prof. Dr.Topane Gayus Lumbuun, SH.M,M.H. 12) Imran, S.H., M.M. 13)Festy Rahma Hidayati, S.Sos 14) Nurasti Parlina, S.H. 15) Ikhsan Azhar, S.H. Penerbit : Sekretariat Jendral Komisi Yudisial Republik Indonesia, Cetakan Pertama, 2018 Tebal : 305 Halaman + 2 halaman tim penyusun dan daftar isi Bahasa : Indonesia ISBN : 978-602-74750-7-6 Buku Bunga Rampai yang bertema Meluruskan Arah Manajemen Kekuassaan Kehakiman ini...