Moment umur ke 20 tahunku hari ini, ya semua serba tak direncanakan. Pagi ini seperti biasa bangun pagi untuk siap siap berangkat kerja, seperti biasa gosok gigi pake pasta gigi bukan pasta jajan. Dan semua perti rutinitas pada umumnya, hanya saja hari ini aku berangkat kerja dengan angkutan umum bus.
Dianter mamak tercinteh nunggu bus itu hal yang juga sudah umum bagi ku karena dari semenjak sekolah dulu rutinitas naik bus ditemenin mamakek itu sebuah keharusan, ini mungkin karena biar anaknya engga salah naik jurusan angkotan yang buay dia jadi salah tujuan dan nyasar. Tapi kemungkinannya cuman 0,001%.
Tapi dihari yang bahagia ini, pagi ini sampai menit detik sekarang udah 2 orang nangis dihadapan ku (baca:gue) mungkin ini yang namanya hitam putih. Setiap hal yang ada pasti ada hal yang berbalik dengan itu. Ya entah apa yang akan terjadi detik dan menit selanjutnya, semoga baik baik dam baik.
Balik lagi ke masalah umur 20, umur duapoeluh buat kita harus berfikir mateng mateng bahwasannya kita bukan anak kecil lagi yang mesti digendong, bukan remaja galau lagi, tapi sesosok makhluk yang harus memiliki pribadi yang lebih dewasa, berfikir kritis untuk masa kedepan, dan lebih kritis lagi buat kalian yang masih jomblo. Ada tugas tambahan buat kalian nyari dan menemukan separuh jiwa kalian.
Dan selain itu ada hal yang penting, dimasa ini kalian juga sudah seharusnya punya planning untuk karir kalian. Nah bagi aku yang sudah berkarir ini, ada hal juga yang harus bisa disiapkan, yang menurut aku itu adalah keterampilan bahasa inggrisnya skill, ya ini harus kita punya untuk hari tua kita.
Ya untuk detik ini itu saja yang bisa diutarakan, Selamat beraktivitas ^_^
Comments
Post a Comment