Si perfectionist dan Alpha girl Terlalu berat untuk dijalani dengan terpaku pada alur harus begini, harus begitu. Sampai-sampai tanpa sadar Alpha girl ini menyiksa dirinya sendiri. Kini salah seorang sahabat yang tuhan karuniakan dikehidupannya menasehati. "Kamu serahin aja semua jalannya pada Tuhan" "Jika ujungnya kamu bahagia syukurlah, namun jika ujungnya sedih, anggep aja itu buah dari karma" Aku yang terlalu banyak menuntut harus ini itu, Cerita harus berjalan sesuai dengan alur dikepala, karena apa? Anxiety, cemas akan kemungkinan dan menghindari hal yang aku parnokan (kesedihan, penghianatan, trauma-traumaku) agar tak terjadi dan menimpa diriku. Namun, keberharusan ini ternyata menyiksaku pelan-pelan. Raga ini tidak nyaman untuk sekedar hidup dan menghirup nafas. Kecemasan menghantui, dan peraturan ketat yang seakan takut dilanggar membuat aku menjadi orang yang garang. Padahal semuanya, semua cerita yang terjadi hanya sementara, baik sedih atau bahagia
Random Talk with Devi Jayanti